Pencapaian Successful Aging pada Lansia di Era Digital

Topik

Successful Aging pada Lansia di Era Digital

Permasalahan dan Pembahasan

Pesatnya teknologi berdampak pada semua lapisan usia, termasuk lansia. Keadaan mereka secara biologis telah mengalami aging process atau penuaan. Segi usia menjadikan kondisi biologis atau fisik mereka mengalami degenerasi beberapa fungsi, misalnya penurunan pandangan, sensorik maupun motorik juga mobilisasi, penciuman dan beberapa fungsi fisik lainnya, Nuriana, Rizkiyah, Efendi, dan Wibowo (2019). Di samping itu, perkembangan teknologi informasi saat ini, lansia dituntut untuk memahami teknologi, ketika mudah dipahami maka mempunyai rasa kepuasan sendiri yang dapat menimbulkan rasa sejahtera (successful aging) Simatauw, Soetjiningsih dan Samiyono (2018). Dalam praktiknya, bagi lansia memerlukan pemahaman dan ketrampilan yang harus dilatih. Disebabkan dengan kondisi penglihatanya sudah berkurang sehingga mengalami kesulitan untuk menggunakan alat-alat tertentu. Jika para lansia yang memiliki kondisi psikologis yang baik dapat menunjang mereka dalam menyesuaikan dengan perkembangan teknologi yang ada walaupun tidak terlalu mendalam penggunaannya, Nuriana, Rizkiyah, Efendi, Wibowo dan Raharjo (2019)

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan oleh Soetjiningsih dan Samiyono (2018) menyebutkan bahwa penggunaan teknologi bagi lansia dapat berkaitan dengan tiga bidang. Pertama, bidang kesehatan. Misalnya, lansia dapat memanfaatkan internet untuk mencari informasi tentang gaya hidup sehat atau informasi tentang berbagai alternatif penyembuhan atas penyakit yang sedang dideritanya. Kedua, bidang keuangan. Misalnya lansia dapat memanfaatkan aplikasi e-banking di gadget untuk melakukan transaksi keuangan sehingga para lansia tidak harus menghabiskan waktu untuk antri atau harus bepergian. Terakhir, hubungan sosial, misalnya lansia dapat memanfaatkan gadget untuk menyambung komunikasi dengan anak, saudara, atau teman.

Solusi

Mengutip pendapat Prawitasari (1994) dalam Nuriana, Rizkiyah, Efendi, Wibowo dan Raharjo (2019) yang menjelaskan bahwa pada masa lansia ini, seseorang menerima kelanjutan usia pada dirinya, ia menerima keterbatasan kekuatan fisiknya. Namun, dengan adanya teknologi informasi yang memudahkan setiap orang dalam aktivitasnnya untuk mendapatkan informasi, lansia pun juga memerlukan informasi tersebut mencakup informasi kesehatan, maka teknologi informasi akan memberikan dampak yang baik pula bagi lansia yang terlepas dari keterbatasan usianya. Hal ini dibutuhkan bantuan pihak lain dan kemauan dirinya sendiri untuk beradaptasi dengan teknologi informasi. sehingga dengan adanya perkembangan teknologi ini, lansia dapat beradaptasi, salah satunya yaitu mencapai successfull aging dalam dirinya.

Referensi

Nuriana,D., Rizkiyah, I., Efendi, L., dan Wibowo, H., & Raharjo, S.T. 2019. Generasi Baby Boomers (Lanjut Usia) dalam Menghadapi Era Revolusi Industri 4.0. Focus: Jurnal Pekerjaan Sosial. 2(1). 32-46

 
Simatauw, Sepriany V., Soetjiningsih, Christiana H., dan Samiyono, David. 2018. Successful Aging di Era Digital dan Resiliensi pada Lansia yang tinggal bersama dengan Keluarga. Prosiding Seminar Nasional Cyber Effect: Pengaruh Internet Terhadap Kehidupan Manusia. Surakarta: 25 Agustus 2018. 171-178

Soetjiningsih, Christiana H., dan Samiyono, David. 2018. Lansia di Era Digital: Persepsi dan Pencapaian Successful Aging: Studi pada Lansia di Enam Kota Jawa Tengah. Prosiding Seminar Nasional Cyber Effect: Pengaruh Internet Terhadap Kehidupan Manusia. Surakarta: 25 Agustus 2018. 171-178