Indonesia: Kaya Sumber Daya Alam dan Kemaritiman
HORAS! Mimin harap para pembaca belajar seru dalam keadaan sehat jasmani dan rohani. Di sisi lain, mimin harap para pembaca semakin tumbuh hobi dan aktivitas membaca serta menulis demi menunjang pengetahuan yang dimiliki.
Sebelum mempelajari dan menelaah lebih mendalam tentang potensi kekayaan sumber daya dan Kemaritiman yang dimiliki Bangsa Indonesia. Kali ini, mimin mengajak para pembaca merefleksi sejenak untuk bersyukur atas limpahan nikmat, rahmat yang diberikan Tuhan YME kepada Bangsa Indonesia akan sumber daya hutan yang kaya menghasilkan berbagai jenis hasil hutan, terutama kayu.
Di samping itu, ulah manusia atas keserakaan yang menimbulkan kerusakan hutan tanpa memberikan manfaat, tanpa memperbaiki kembali apapun. Hal-hal lain dapat terjadi jika terus-menerus mengambil sumber daya hutan maka mendatang akan habis. Ini berarti dapat mengakibatkan kekeringan, kekurangan kadar oksigen bersih, polusi udara meningkat, bencana alam banjir, tanah longsor.
Lantas apa tindakan para pembaca lakukan untuk menjaga, merawat sumber daya hutan agar tetap lestari dan memberikan manfaat secara berkelanjutan pada Negara Indonesia. Untuk menjawab pertanyaan itu, mari kita membuat langkah-langkah aktivitas kecil sebagai bentuk rasa cinta kepada Indonesia melalui menghemat penggunaan kertas, memelihara tanaman, melakukan daur ulang kertas, juga turut kegiatan reboisasi hutan atau penghijauan lahan.
Indonesia: Kaya Sumber Daya Alam dan Kemaritiman
Kekayaan Sumber Daya Alam Indonesia
Sumber Daya Hutan
- Papua, Kalimantan dan Sulawesi sebagai penghasil kayu Keruing, Agathis dan Meranti
- Jawa Tengah sebagai penghasil kayu Jati
- Kalimantan, Sumatra Barat dan Sumatra Utara sebagai penghasil kayu Rotan
- Nusa Tenggara Timur sebagai penghasil kayu Cendana
- Jawa Barat sebagai penghasil kayu Rasamala dan Akasia
Hutan Hujan Tropis adalah hutan yang memiliki kerapatan atas suhu, kelembapan dan curah hujan tinggi dan tumbuh pepohonan yang berdaun lebar yang selalu hijau
Di sisi lain, hutan hujan tropisi ini memiliki kerentanan terhadap kerusakan. Kesuburan tanah relatif terjaga, karena tumbuhan yang mati akan menambah unsur hara bagi tanah. Namun tumbuhan itu ditebang dan ditempatkan ke daerah lain maka tumbuhan tidak dapat tambahan unsur hara dari tanah yang baru. Secara umumnya, akan sulit untuk memulihkan menjadi hutan lagi. Jika hal ini terjadi terus menerus maka akan habis pada masanya. Semantara itu, hutan memiliki fungsi dan manfaat, antara lain.
Hutan dapat menyimpan air hujan yang tinggi. Kemudian dialirkan ke sungai dan danau sehingga tidak akan mengalami kekeringan
Hutan sebagai tempat ekosistem bagi flora dan fauna dan sumber makanan, obat-obatan bagi keberlangsungan makhluk hidup kini dan masa yang akan datang
Hutan dapat mencegah bencana erosi (pengikisan tanah) karena dampak dari curah hujan yang tidak langsung jatuh ke tanah
Hutan sebagai penyumbang kadar oksigen tinggi, dan dapat menyerap kadar karbon dioksida tinggi sehingga suhu bumi dapat dikendalikan
Hutan sebagai unsur keseimbangan bagi kehidupan manusia.
Dengan hal ini, upaya-upaya dilakukan untuk melindungi kelestarian hutan yang dapat menimbulkan peluang mencegah kelangkaan atas sumber daya alam yang dimiliki. Penerapan upaya pencegahan melalui aktivitas seperti penanaman penghijauan (reboisasi), penggunaan sumber daya substitusi, sistem tebang pilih, reuse (pemanfaatan kembali ) dan recycling ( daur ulang), regulasi pemerintah.
Sumber daya tambang
Kegiatan penambangan banyak dimanfaatkan untuk berbagai keperluan industri dan transportasi di Indonesia. Hasil tambang berupa minyak bumi dan gas, batubara, emas, pasir besi, dan bauksit. Bagaimanakah kegiatan penambangan yang umumnya dilakukan oleh mereka? Karena aktivitas penambangan yang masif dapat berimbas berkurang drastis terhadap kekayaan hasil tambang cadangan minyak bumi Indonesia yang terus dieksploitasi.
Minyak Bumi dan Gas. Minyak bumi adalah sumber daya alam yang berupa bahan bakar fosil yang berbentuk sebuah cairan kental, berwarna coklat gelap, atau kehijauan di kerak bumi. Sedangkan Gas alam merupakan bahan bakar fosil berbentuk gas yang terutama terdiri dari metana CH4. Produksi minyak bumi di Indonesia berada di Majalengka Jawa Barat.
Batubara merupakan endapan selama berjuta tahun dari batuan sedimen yang terbentuk dari sisa tumbuhan yang telah mati. Penambangan batubara di Indonesia berada di daerah sebelimbingan Kota Baru di Pulau Luat, Ombilin Sumatra.
Emas merupakan logam yang bersifat lunak dan mudah ditempa, terbentuk dari proses magmatisme atau pengkonsentrasian di permukaan. Penambangan emas di Indonesia berada di Sambas (Kalimantan Barat), Bolaang Mongondow, Minahasa (Sulawesi Utara), Logos (Riau), Rejang Lebong (Bengkulu), Meulaboh (Nangroe Aceh Darussalam), Freeport Timika (Papua).
Bauksit merupakan biji utama pembentuk aluminium, terdiri dari campuran antara alumunium hidroksida dan alumunium oksida. Penambangan Bauksit ditemukan di daerah Pulau Bintan (Kepulauan Riau) dan Singkawang (Kalimantan Barat)
Pasir Besi merupakan sejenis pasir dengan konsentrasi besi, biasanya berwarna abu-abu gelap atau berwarna kehitaman. Kegiatan tambang pasir besi di Indonesia di Jawa Tengah (Cilacap), Lampung (Gunung Tegak), Sumatra, Lombok, Sulawesi Selatan (Pegunungan Verbeek), Kalimantan Selatan (Pulau Sebuku), Yogyakarta
Kekayaan Kemaritiman Indonesia
Luas wilayah Indonesia terbentang laut seluas 2/3 bagian, yaitu 5,8 juta km persegi. Sumber daya laut dikenal oleh masyarakat sebagai sumber daya pesisir. Kekayaan sumber daya laut berupa magrove, terumbu karang, dan perikanan dan lain sebagainya.